Bagi Anda yang sedang mencari peluang usaha dengan potensi keuntungan besar, stabil, dan didukung sistem yang teruji, Franchise d’Besto layak menjadi pilihan utama. Sebagai seorang pebisnis franchise, saya melihat d’Besto sebagai salah satu peluang paling menjanjikan di industri makanan cepat saji Indonesia. Dengan konsep yang menggabungkan rasa lokal, harga terjangkau, dan sistem kemitraan yang fleksibel, brand initelah membuktikan diri sebagai merek yang mampu tumbuh pesat dan bersaing dengan brand internasional.

Awal Berdirinya

d’Besto hadir di pasar Indonesia pada awal 2010-an, berawal dari sebuah usaha kuliner kecil yang menyajikan ayam goreng dan makanan cepat saji lain yang akrab di lidah masyarakat. Dengan mengusung konsep menu lokal yang sesuai dengan selera pasar, bisnis kuliner ini mampu menarik perhatian konsumen dari berbagai kalangan. Cita rasa ayam goreng khas, burger lokal, dan menu pelengkap seperti kentang goreng dan nasi menjadikan d’Besto cepat dikenal luas.

Perkembangan Waralaba

Sebagai seorang pengamat dan pelaku di dunia bisnis waralaba, saya melihat strategi ekspansi dari brand ini sangat efektif. Mereka mengadopsi sistem franchise sebagai motor utama pertumbuhan bisnis. Dengan pola ini, pengusaha dari berbagai daerah bisa ikut ambil bagian dalam jaringan restoran cepat saji ini.

Dalam beberapa tahun terakhir, d’Besto berhasil membuka ratusan gerai, terutama di kota-kota kecil dan menengah. Hal ini membuktikan bahwa bisnis ini tidak hanya berkembang di kota besar, tetapi juga merambah pasar yang belum terlalu padat pesaing.

Salah satu kekuatan utama dari Franchise d’Besto adalah harganya yang kompetitif. Dibandingkan dengan merek fast food global seperti KFC atau McDonald’s, harga disini jauh lebih terjangkau, namun tetap mampu memberikan rasa yang memuaskan.

Produk Utama

Sebagai mitra bisnis, penting bagi kita untuk memahami produk andalan yang ditawarkan.

Menu utama d’Besto terdiri dari:

Ayam Goreng Crispy: Menu andalan dengan tekstur renyah dan bumbu khas yang cocok dengan lidah lokal.
Burger Lokal: Variasi burger dengan sentuhan rasa khas Indonesia dan harga bersahabat.
Tambahan Menu: Kentang goreng, nasi, saus lokal, dan minuman pendamping lainnya.

d’Besto juga menawarkan variasi menu unggulan seperti:

Ayam CLBK (Celup Bakar): Ayam goreng dicelup bumbu bakar khas, menciptakan rasa unik.
Ayam Sadas: Balutan saus pedas yang menggugah selera.
Ayam Prekto: Ayam geprek dengan sambal spesial.
Mozzadas: Perpaduan ayam, saus pedas, dan keju mozzarella.
Chicken Shake: Camilan ayam dengan pilihan rasa seperti ekstra pedas atau sapi panggang.

Menu yang variatif ini menjadi keunggulan tersendiri dalam menarik berbagai segmen pasar.

Strategi Marketing

d’Besto tampil kuat sebagai brand lokal yang paham kebutuhan pasar Indonesia.

Strateginya melibatkan:

Branding Lokal: Mengedepankan identitas Indonesia sebagai nilai jual.
Kemudahan Kemitraan: Proses bergabung sebagai mitra terbilang mudah dan cepat.
Aktif di Media Sosial: Promosi melalui Instagram dan platform digital lainnya.
Kerjasama dengan Layanan Antar: Menjangkau pasar melalui GrabFood dan GoFood.

Analisa Pasar Peluang Franchise d’Besto

Industri fast food di Indonesia terus tumbuh berkat gaya hidup yang mengedepankan kecepatan dan kepraktisan. Di tengah persaingan dengan merek-merek besar seperti Geprek Bensu dan Rocket Chicken, d’Besto hadir dengan kekuatan utama: harga terjangkau, rasa lokal, dan sistem franchise sederhana.

Dengan target pasar menengah ke bawah, brand ini menjangkau konsumen luas — dari pelajar, pekerja kantoran, hingga keluarga. Bahkan, peluang ekspansi ke kota-kota kecil masih sangat terbuka lebar, mengingat banyak area belum dijangkau brand besar.

Syarat dan Biaya Membuka Franchise d’Besto

Bagi Anda yang tertarik menjadi mitra, berikut detail biaya dan syarat yang perlu diperhatikan:

Investasi Awal: Rp200 juta. Anda akan mendapatkan bangunan mini resto ukuran 7–10 m², peralatan produksi lengkap, bahan baku awal, dan pelatihan operasional.
Royalti: 3% dari omzet bulanan.
Omzet & Laba: Potensi omzet harian berkisar Rp5 juta – Rp15 juta, dengan proyeksi laba bersih sekitar 25%. Balik modal diperkirakan dalam 8 bulan.
Investor Pasif: Tersedia opsi bagi investor yang tidak ingin terlibat langsung. Dengan modal Rp200 juta, pengelolaan dilakukan oleh tim pusat dengan sistem bagi hasil 70:30, di mana 70% untuk manajemen pusat dan 30% untuk investor.

Prosedur Pendaftaran

Bagi calon mitra yang serius, Anda bisa menghubungi manajemen d’Besto langsung via:

Email: [email protected]
WhatsApp: 0818-0617-3532

Informasi lebih lanjut juga bisa Anda akses melalui situs resmi dan akun Instagram resmi d’Besto.

Keunggulan Franchise d’Besto

Sebagai pebisnis franchise, saya menilai d’Besto unggul dalam beberapa aspek penting:

Brand Terkemuka: Tidak perlu membangun dari nol. Brand d’Besto sudah dikenal luas.
Biaya Terjangkau: Investasi yang lebih rendah dibandingkan waralaba besar lainnya.
Menu Kaya dan Terjangkau: Rasa lokal dengan harga bersahabat menarik banyak pelanggan.
Manajemen Terstruktur: Mitra didukung penuh oleh sistem operasional yang sudah terbukti.
Pasokan Terjamin: Bahan baku disediakan dari pusat untuk memastikan standar kualitas.

Kesimpulan

Franchise d’Besto adalah pilihan cerdas bagi Anda yang ingin terjun ke dunia usaha makanan cepat saji tanpa harus mengeluarkan modal miliaran. Dengan model bisnis yang matang, sistem yang mendukung, dan pasar yang terus tumbuh, peluang untuk sukses sangat terbuka. Baik Anda seorang pengusaha pemula maupun investor berpengalaman, pihak manajemen menawarkan platform yang solid untuk meraih keuntungan jangka panjang.

Jangan lewatkan kesempatan untuk bergabung dalam jaringan yang berkembang pesat ini. Ambil langkah sekarang, dan jadilah bagian dari kesuksesan Franchise d’Besto!

Awal Berdirinya

Perkembangan Waralaba