
Jika Anda seorang calon pebisnis yang sedang mencari peluang usaha dengan potensi pengembalian modal cepat dan popularitas tinggi, maka Franchise Mixue bisa menjadi jawaban yang Anda cari. Mixue bukan sekadar tren sesaat; ini adalah brand es krim dan minuman bubble yang sukses menembus pasar Asia, termasuk Indonesia, dengan pertumbuhan yang luar biasa. Dengan lebih dari 10.000 gerai secara global, Mixue telah membuktikan diri sebagai pemain kuat di industri F&B yang tidak bisa diabaikan oleh para investor dan pengusaha franchise.
Baca Juga: Menteri UMKM Dorong Waralaba Jadi Mitra Strategis Majukan Usaha Kecil
Sebagai pebisnis, saya melihat bahwa investasi di franchise Mixue bukan hanya tentang menjual produk manis, tetapi juga tentang menikmati manisnya profit dari model bisnis yang sudah terbukti berhasil di berbagai negara.
Intisari Kesuksesan Mixue
Mixue adalah waralaba yang berfokus pada es krim soft serve dan minuman bubble tea yang berasal dari China. Didirikan sejak tahun 1997 oleh Zhang Hongchao, Mixue bermula dari sebuah gerai kecil di pinggiran kota Zhengzhou dan kini telah berekspansi ke negara-negara besar seperti Indonesia, Malaysia, Vietnam, dan Singapura.
Salah satu kekuatan utama Mixue adalah kemampuannya untuk menekan biaya produksi hingga 20% melalui pengelolaan rantai pasokan dan logistik sendiri. Hasilnya? Produk Mixue hadir dengan harga terjangkau namun tetap berkualitas, membuatnya sangat kompetitif di pasar F&B.

Berapa Modal yang Dibutuhkan untuk Memulai Franchise Mixue?
Bagi Anda yang serius ingin bergabung, investasi awal franchise Mixue berkisar antara Rp700 juta hingga Rp800 juta.
Angka ini sudah mencakup berbagai kebutuhan penting seperti:
- Biaya deposit dan manajemen
- Survei lokasi
- Pembelian mesin dan peralatan
- Pengadaan bahan baku
- Pelatihan karyawan
- Renovasi toko dan biaya sewa ruko
Meskipun terlihat tinggi di awal, potensi return on investment (ROI) dari bisnis ini sangat menggiurkan. Mixue memperkirakan modal awal bisa kembali dalam waktu 12 hingga 18 bulan, tergantung pada lokasi dan performa operasional gerai.
Baca Juga: Franchise Fore Coffee: Peluang Bisnis Kopi yang Menjanjikan untuk Raih Profit Maksimal
Sertifikasi Halal: Menjawab Kebutuhan Pasar Muslim
Pada 16 Februari 2023, Mixue secara resmi mendapatkan sertifikasi halal dari LPPOM MUI untuk seluruh produknya. Ini adalah langkah penting dalam memperkuat kepercayaan pasar, khususnya konsumen Muslim di Indonesia.
Sertifikasi ini berlaku hingga 2027 dan mencakup proses produksi yang telah diperiksa secara ketat. Mixue menunjukkan komitmen yang kuat terhadap regulasi halal nasional dan telah melewati tahapan seperti pendaftaran di BPJPH, verifikasi bahan baku, dan audit lapangan yang ketat.
Persyaratan Membuka Gerai Franchise Mixue
Sebagai pebisnis, penting untuk memahami bahwa Mixue memiliki standar teknis tertentu untuk mendukung kualitas layanan dan pengalaman pelanggan.
Berikut adalah syarat utama:
- Luas bangunan minimal 25 meter persegi
- Tinggi plafon minimal 2,7 meter
- Lebar muka bangunan minimal 3,8 meter
- Ketersediaan sumber air yang memadai
- Daya listrik sebesar 33.000 watt
- Memiliki NPWP pribadi atau badan usaha
Mixue Indonesia juga akan membantu dalam hal dekorasi dan desain toko sesuai standar brand. Mitra cukup fokus pada operasional dan strategi pemasaran lokal.
Langkah-Langkah Cara Daftar Franchise Mixue
Untuk bergabung sebagai mitra, berikut langkah-langkah yang perlu Anda jalani:
- Konsultasi awal via WhatsApp di nomor 0819-9360-6666
- Pengajuan permohonan resmi sebagai mitra franchise
- Evaluasi kelayakan lokasi oleh tim Mixue
- Penandatanganan kontrak kerja sama
- Proses dekorasi toko sesuai standar Mixue
- Pelatihan operasional untuk tim Anda
Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda bisa mulai menjalankan bisnis es krim berkualitas tinggi bersama Mixue.
Baca Juga: Franchise Geprek Bensu: Brand Terbukti dengan Jejak Kesuksesan
Keunggulan Franchise Mixue yang Tidak Bisa Diabaikan
Sebagai investor atau pebisnis franchise, Anda tentu mempertimbangkan value dari setiap peluang bisnis.
Mixue memiliki sejumlah keunggulan yang menjadikannya menarik:
- Konsep bisnis inovatif dan populer: Kombinasi es krim dan minuman boba adalah formula sukses di pasar F&B saat ini.
- Harga produk yang terjangkau: Harga mulai dari Rp8.000, menjangkau konsumen dari berbagai segmen.
- Dukungan operasional dan pelatihan: Mulai dari pelatihan staf hingga strategi pemasaran lokal.
- Brand yang terus berkembang: Sudah ada lebih dari 300 gerai di Indonesia, artinya brand awareness sudah sangat kuat.
Setiap gerai membutuhkan sekitar 6-15 karyawan yang akan dilatih langsung oleh tim Mixue untuk menjaga standar kualitas layanan dan produk.
Strategi Pemasaran Mixue di Indonesia
Mixue tidak hanya mengandalkan kualitas produk, tetapi juga strategi pemasaran yang agresif dan efektif. Mereka menerapkan pendekatan penetration pricing untuk masuk ke pasar dengan harga bersaing.
Aktivitas digital juga sangat kuat. Mixue aktif berpromosi di platform seperti TikTok dan Instagram, dua media sosial yang sangat populer di kalangan Gen Z dan milenial. Tak jarang mereka mengadakan kampanye voucher diskon yang mampu meningkatkan retensi pelanggan dan mendorong pembelian berulang.
Penutup: Waktunya Mulai Bisnis Franchise Mixue
Sebagai pebisnis yang melihat peluang, saya percaya bahwa Franchise Mixue adalah salah satu opsi investasi paling menjanjikan saat ini di sektor F&B. Model bisnisnya terbukti sukses, dukungan dari franchisor sangat komprehensif, dan popularitas brand terus menanjak.
Baca Juga: Franchise Point Coffee: Tersebar Luas Dan Terafiliasi Bersama Indomaret Indonesia
Dengan investasi sekitar Rp700 juta – Rp800 juta dan proyeksi balik modal dalam waktu 1 hingga 1,5 tahun, Mixue adalah kesempatan yang tidak boleh Anda lewatkan. Jika Anda mencari peluang usaha dengan risiko terukur, dukungan penuh, dan pasar yang luas, maka saatnya Anda mengambil langkah pertama dan menjadi bagian dari jaringan sukses Franchise Mixue.